Berkarya sebagai guru Bahasa Indonesia wujud nasionalismeku. Memperkuat "akar" kebangsaan sekaligus mendampingi pembelajar muda memahami dunia tugasku sebagai guru. Bangga rasanya jadi elemen pencerdas bangsa. Agar garuda-garuda Indonesia dapat mengepakkan "sayap" menggapai cita-citanya dan tetap berdiri tegak sebagai orang Indonesia.
- Adven Sarbani, 24 tahun, Jember